Sumber gambar : Freepik |
Tren berinvestasi semakin meningkat di kalangan masyarakat Indonesia. Kini investasi tidak hanya dilakukan oleh orang tua, namun juga mulai digemari oleh anak-anak muda. Apalagi saat ini berinvestasi bisa dilakukan secara online. Salah satunya investasi Reksadana melalui mobile banking.
Saat berinvestasi jangan hanya menanamkan modal dan menunggu imbal hasil keuntungan. Supaya keuntungan lebih cepat terkumpul banyak, Anda perlu memikirkan strategi investasi. Salah satu strategi yang bisa Anda terapkan adalah compounding. Efek dari compounding akan membantu nilai investasi Anda bertambah lebih cepat dari waktu ke waktu.
Untuk bisa menerapkan strategi compounding secara tepat dalam berinvestasi, Anda perlu memahami apa itu compounding effect dan cara mengembangkannya.
Apa Itu Compounding Effect?
Compounding effect merupakan konsep penting yang perlu dipahami dan dipelajari oleh investor untuk merencanakan strategi investasi. Compounding effect adalah proses memanfaatkan keuntungan dari hasil investasi untuk diinvestasikan kembali agar memperoleh return lebih besar di masa mendatang.
Jadi compounding effect adalah kemampuan suatu aset untuk digunakan menghasilkan keuntungan berlipat ganda dengan cara diinvestasikan kembali. Compounding effect juga sering dikenal dengan istilah bunga berbunga. Sebab keuntungan dari investasi sebelumnya akan ikut menghasilkan return ketika diinvestasikan lagi, sehingga kembali memperoleh bunga.
Dalam compounding effect, pemanfaatan kembali hasil investasi bisa dialokasikan ke instrumen yang sama ataupun berbeda. Banyak yang mengira bahwa compounding effect sangat bergantung pada besarnya dana. Padahal tolak ukur dalam compounding adalah jangka waktu berinvestasi.
Compounding effect sangat berkaitan dengan konsep “time value of money”. Jadi semakin banyak waktu yang Anda gunakan untuk berinvestasi, maka potensi keuntungan yang didapatkan pun semakin banyak. Semakin dini Anda berinvestasi, maka semakin banyak Anda bisa menikmati efek compounding.
Untuk menikmati compounding effect, Anda tidak harus menanamkan modal investasi dalam jumlah besar. Anda bisa melakukan segera mungkin dengan biaya yang terjangkau, asalkan konsisten dalam berinvestasi.
Perlu diingat oleh investor pemula, jika ingin mendapatkan compounding effect maka jangan tergoda untuk langsung mengambil hasil keuntungan investasi. Namun gunakan kembali keuntungan tersebut untuk diinvestasikan lagi agar bisa mendapat return lebih besar. Dengan cara ini nilai investasi Anda di masa depan akan terus mengalami pertumbuhan.
Tips Mengembangkan Investasi dengan Compounding Effect
Sumber gambar : Freepik |
Lalu bagaimana cara memanfaatkan compounding effect dengan maksimal? Berikut ini sejumlah tips yang perlu Anda lakukan untuk mengembangkan nilai investasi dengan compounding effect.
1. Investasi Sedini Mungkin
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, bahwa semakin dini Anda berinvestasi maka Anda memiliki peluang besar untuk mendulang keuntungan semakin banyak. Compounding effect sangat berkaitan dengan jangka waktu berinvestasi.
Jadi Anda perlu berinvestasi sedini mungkin, jangan menunggu mengumpulkan modal banyak dulu. Anda bisa mulai melakukan investasi dengan modal kecil terlebih dahulu. Anda bisa memilih instrumen investasi yang sesuai dengan kemampuan keuangan Anda. Jika bisa dilakukan sekarang, mengapa harus menunda-nunda lagi?
2. Konsisten dan Rutin Berinvestasi
Kunci untuk bisa menikmati compounding effect adalah dengan konsisten berinvestasi. Konsisten seringkali menjadi tantangan terberat bagi investor pemula. Padahal dengan cara konsisten maka Anda bisa membangun aset investasi yang akan terus meningkat seiring berjalannya waktu.
Anda harus rutin berinvestasi setiap bulannya untuk bisa mengembangkan aset investasi Anda. Cobalah untuk mengambil beberapa persen dari penghasilan bulanan Anda untuk dialokasikan berinvestasi. Akan lebih baik jika Anda melakukan diversifikasi atau menanamkan dana ke berbagai instrumen investasi sekaligus.
3. Pilih Instrumen Jangka Panjang
Supaya compounding effect bisa lebih optimal, sebaiknya Anda melakukan investasi untuk jangka panjang. Pilihlah instrumen investasi yang cocok untuk jangka panjang. Untuk menikmati compounding effect maka Anda harus sabar dan tidak terburu-buru untuk mengambil keuntungan hasil investasi.
Ada sejumlah instrumen investasi jangka panjang yang bisa Anda pilih, seperti Reksadana, obligasi, saham, dan sebagainya. Apalagi saat ini sudah banyak platform digital yang menyediakan layanan investasi. Salah satunya Anda bisa berinvestasi melakukan mobile banking.
4. Pelajari Risiko dari Instrumen Investasi
Dalam berinvestasi, seorang investor juga perlu memperhatikan profil risiko dari setiap instrumen investasi. Hal ini perlu Anda pelajari saat akan memulai berinvestasi karena investasi tidak selalu memberikan keuntungan. Anda bisa saja mengalami kerugian pada investasi Anda.
Pilihlah instrumen investasi yang profil risikonya siap Anda tanggung atau terima. Pelajari juga potensi keuntungan dari instrumen investasi yang ingin Anda ambil. Dalam dunia investasi, terdapat hukum “high risk, high return”. Jadi semakin tinggi keuntungan yang diberikan, maka risiko yang bisa menimpa pun juga semakin besar.
Pastikan Anda memilih instrumen investasi yang tingkat keuntungan maupun risikonya cocok dengan Anda. Dengan begitu apabila mengalami kerugian, maka tidak terlalu membuat Anda kecewa atau pusing. Selain itu, keuntungan yang didapat pun juga bisa sesuai dengan keinginan Anda.
Menggunakan Mobile Banking untuk Investasi Reksadana
Setelah mengetahui apa itu compounding effect dalam investasi dan bagaimana cara menikmatinya secara optimal, Anda pastinya semakin yakin dan bersemangat untuk berinvestasi. Jika Anda mencari instrumen investasi yang risikonya relatif rendah dan menawarkan keuntungan yang kompetitif, maka investasi Reksadana adalah pilihan yang tepat.
Investasi Reksadana bisa Anda lakukan dengan mudah dan praktis melalui platform online. Anda bisa berinvestasi melalui mobile banking dan dengan modal yang terjangkau. Salah satu mobile banking yang menyediakan fitur investasi Reksadana adalah PermataMobile X.
Apa itu m banking PermataMobile X?
PermataMobile X adalah mobile banking dari PermataBank untuk memudahkan keperluan transaksi di era digital. Mobile banking ini bisa Anda unduh di Play Store dan App Store. Cara daftar mbanking ini sangatlah mudah dan persyaratannya cukup sederhana.
Melalui PermataMobile X, Anda bisa memulai investasi Reksadana dengan modal sebesar Rp100,000. Ada empat produk investasi reksadana yang bisa Anda pilih, yaitu Reksadana pasar uang, pendapatan tetap, saham, dan campuran. Informasi lebih lengkap mengenai fitur lain PermataMobile X dan persyaratannya bisa Anda cek di sini.
Posting Komentar